Earthquake Yogya

Gempa ini terjadi pukul 18.40 WIB, berkekuatan 5,0 skala Righter dan berpusat di 15 km sebelah tenggara Bantul atau barat daya Wonosari. Saat itu kami lagi makan malam, kontan saja kami berhamburan keluar rumah untuk mencari tempat yang aman ketika lantai yang kami injak bergetar kencang dan suara genteng kemerosak bergesekan. Tentu saja kami masih trauma insiden gempa 4 tahun silam yang menewaskan 5.000 orang itu. Rasanya jantung mau copot dan kaki lemas gemetaran, kenapa ini terjadi lagi sih...

 Menurut Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jogyakarta, Budi Waluyo, gempa disebabkan patahan kulit bumi di bawah perbukitan kapur yang ada berada di Wonosari, Gunung Kidul. Gempa ini terjadi pada kedalaman 10 km. Jadi tidak di laut sehingga tidak berpotensi tsunami. Gempa ini mempunyai intensitas III - IV MMI (Mercalli Modify Intensity). Oleh karena itu getaran gempa akan dirasakan pad wilayah yang berdekatan dengan pusat gempa seperti Kabupaten Klaten dan sekitarnya. Gempa memang dirasakan sampai Solo, Magelang bahkan Wonosobo. (Radar Yogya, 22/8/2010).

Yang patut kami syukuri adalah bahwa sampai saat ini gempa tidak menimbulkan kerusakan parah dan korban jiwa. Hal ini sesuai dengan pantauan kami di RS Wirosaban, RS Patmasuri dan RS Hidayatullah tidak ada antrian panjang pasien korban gempa seperti 4 tahun silam.

Kalau para pembaca ingin tahu lebih dalam tentang gempa dapat saja mendownload file gempa bumi Yogya. Terima kasih