Meaning of Temptation

Arti Pencobaan  

Belum lama ini saya menemukan sebuah kepompong dari seekor kupu-kupu pada pohon pepaya di belakang rumah. Pada salah satu ujung yang menggantung terlihat lubang kecil pada kepompong itu. Saya mengambil kursi dan duduk mengamati berjam-jam sambil hilir mudik keluar masuk rumah. Saya kepingin tahu saja bagaimana bisa seekor kupu-kupu keluar dari lubang yang kecil itu. Kupu-kupu muda itu bergerak-gerak di dalam kepompong dengan sekuat tenaga untuk keluar dari lubang yang kecil itu. Namun beberapa saat kemudian kupu-kupu itu berhenti bergerak,sepertinya kecapaian dan tidak ada kemajuan. Apakah ini akhir dari segala usahanya?

Saya mulai tidak sabar melihatnya, sekaligus kasihan, dan saya bermaksud baik untuk menolongnya. Bagaikan seorang dokter hewan saja saya mengambil gunting dan menggunting sisa kepompong. Berhasil, kupu-kupu itu dengan mudah keluar dari kepompong yang membelenggunya. Dia berjalan ke atas daun pepaya. Namun setelah kuperhatikan tubuhnya membengkak dan sayap-sayapnya kelihatan kecil, lepek, kisut dan layu. Bagaimana ia mau terbang? Saya terus mengamatinya sambil berharap sebentar kering sayapnya akan mekar untuk segera terbang. Tetapi celakanya sampai sore harapanku ini tidak pernah terwujud.

Dalam kenyataan hidup selanjutnya kupu-kupu ini tidak bisa terbang, dia harus menjalani kehidupannya dengan merangkak kian kemari dengan tubuh yang bengkak dan sayap-sayap yang kerdil dan kisut. Kasihan, ia selamanya tidak bisa terbang! Ternyata maksud baikku justru membuat ia celaka seumur hidupnya.

Apabila Tuhan mengizinkan anda untuk mencapai tujuan tanpa menghadapi rintangan, maka anda akan menjadi lemah dan timpang seperti kupu-kupu di atas. Anda tidak akan pernah menjadi kuat seperti yang anda inginkan. Anda tidak akan bisa terbang untuk selama-lamanya.

Setiap pencobaan pasti ada hikmahnya. Salah satu hikmahnya yang paling kenthal adalah pencobaan itu memperkenalkan kita kepada diri kita sendiri.